Kodim 1418/Mamuju Dorong Penghijauan, Babinsa Kalumpang Tanam Jati Super

Mamuju, – Babinsa Koramil 1418-05/Kalumpang bersama masyarakat Desa Kalumpang menggelar karya bakti berupa penanaman pohon jati super, Jumat (tanggal kegiatan). Sebanyak 50 pohon ditanam di lokasi strategis desa tersebut sebagai bagian dari upaya mendukung program penghijauan di wilayah Kodim 1418/Mamuju. Sabtu (7/12/2024).

Kegiatan ini mendapat apresiasi langsung dari Dandim 1418/Mamuju, Kolonel Inf Andik Siswanto, S.I.P., M.I.Pol. “Langkah ini merupakan bentuk sinergi nyata antara TNI dan masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan. Dengan adanya penghijauan, kita berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih asri, sekaligus memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi masyarakat, ” ujar Kolonel Andik Siswanto.

Baca juga: Warga Ubah Gang Sempit Jadi Kebun Sayur

Dalam pelaksanaannya, Babinsa bersama warga terlihat antusias. Mereka bahu-membahu mempersiapkan lahan, menanam, hingga memastikan pohon-pohon tersebut dirawat dengan baik agar dapat tumbuh optimal.

Kegiatan penghijauan ini juga sejalan dengan komitmen Kodim 1418/Mamuju untuk menjaga keseimbangan ekosistem di wilayahnya. Desa Kalumpang dipilih sebagai lokasi awal karena memiliki potensi tanah yang subur, sehingga diharapkan pohon-pohon jati super dapat tumbuh dengan baik dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.

Baca juga: Menjaga Alam Menjaga Masa Depan, Kodim 1401/Majene Tanam 200 Pohon di Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Masyarakat setempat menyambut baik kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Babinsa dan Kodim 1418/Mamuju atas inisiatif ini. Selain membantu menjaga lingkungan, pohon jati super ini juga dapat menjadi investasi bagi generasi mendatang, ” ujar salah satu warga yang turut serta dalam penanaman.

Dengan program penghijauan ini, Kodim 1418/Mamuju berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.

Baca juga: Salim Fakhry Minta Kegiatan Pertambangan di Morowali Harus Sesuai Aturan